Perbedaan Memori Internal Dengan Memori External Komputer

Memori merupakan salah satu perangkat keras komputer yang cukup penting dalam sistem komputerisasi. Karena memori sendiri berfungsi untuk menyimpan data, baik yang sifatnya sementara (Dynamic) maupun permanen (Statis).

Dan Memori sendiri dibagi dalam dua jenis, yaitu memori Internal & Memori External.

Memori Internal

Berdasarkan jenisnya, memori Internal merupakan memori yang menyimpan data sementara atau dynamic dan bisa diakses processor secara langsung. Memori internal ini dapat menyimpan data sementara seperti program maupun aplikasi yang sedang berjalan atau menyimpan beberapa instruksi dan sistem operasi yang sedang berjalan.

Sementara, disebut memori internal karena sifat penyimpanannya yang sementara. Contohnya seperti, ketika anda sedang menjalankan beberapa aplikasi baik itu game, Microsoft word, instruksi sistem operasi, program dan lain sebagainya.

Dimana, instruksi yang anda berikan akan disimpan sementara melalui memori internal RAM sebelum di eksekusi processor. Kemudian jika anda mematikan komputer atau merestart ulang komputer anda maka data atau instruksi yang tersimpan di dalam memori RAM akan terhapus dan hilang.

Oleh karena itu, jika anda ingin menyimpan file secara permanen, pastikan terlebih dahulu bahwa anda melakukan save ke memori eksternal seperti harddisk maupun flashdisk sebelum anda mematikan atau melakukan restart ulang komputer.

Selain itu, memori internal juga bisa berupa ROM atau Read Only Memory komputer yang berupa chip semikonduktor yang isinya hanya bisa dibaca. ROM sendiri memang dirancang untuk menjalankan program BIOS atau Basic Input Output System dan disinilah kita bisa menyimpan beberapa pengaturan BIOS. Dan ROM juga merupakan perangkat keras komputer yang biasanya terdapat didalam motherboard komputer.

Memori Eksternal

Memori Eksternal merupakan memori yang sifatnya statis, yaitu data yang tersimpan tidak akan hilang meskipun komputer dimatikan atau direstart. Memori eksternal sendiri bisa berupa harddisk komputer maupun flashdisk dan eksternal harddrive yang biasanya berukuran besar serta dirancang untuk menyimpan data pengguna secara permanen.

Karena fungsi memori eksternal disiapkan untuk menyimpan banyak data secara permanen maka kapasitas memori eksternal ini jauh lebih besar dari pada memori internal yang biasanya kita gunakan seperti 2Gb RAM, 4Gb RAM atau 8Gb RAM.

Selain itu, harddisk juga bisa memiliki kapasitas penyimpanan yang cukup besar, yaitu HDD 500GB atau HDD 1TB atau bahkan lebih besar lagi.

Sparta Computindo menerima jual beli, lelangan, dan borongan komputer, laptop, server bekas ex kantor, Terima Partai Besar dan Kecil.

Scroll to Top