SSD adalah sebuah teknologi media penyimpanan terbaru yang biasanya digunakan ada komputer PC dan Laptop. Teknologi SSD sendiri memang mempunyai kecepatan hingga 10 kali lipat di bandingkan dengan HDD atau Hardisk.
Biasanya teknologi SSD banyak digunakan oleh para gamer, desain grafis dan juga editor karena menurut mereka teknologi SSD ini bisa mempercepat pekerjaannya. Selain itu, daya tahan SSD ini juga diklaim lebih baik dibandingkan dengan HDD, Karena SSD ini ini tidak memiliki komponen goyang atau mekanik di dalamnya. Tetapi bukan berarti anda tidak harus merawat atau menjaganya dengan baik.
Dan berikut dibawah ini adalah beberapa tips supaya kinerja SSD ada bisa tetap bekerja optimal dan tahan lama :
1. Jangan memutuskan arus listrik secara tiba tiba
Setiap komponen yang terdapat di dalam komputer pasti menggunakan arus listrik untuk bisa mengoperasikannya. Dan jika komponen hardware yang sedang dijalankan tersebut mati secar tiba-tiba maka pastik akan sangat beresiko menyebabkan kerusakan pada hardware tersebut. Sama halnya dengan SSD, meskipun tidak mememiliki komponen mekanik di dalamnya, tetapi chip yang digunakan untuk menyimpan data tersebut bisa saja kinerjanya menjadi berkurang karena terlalu sering mengalami pemutusan arus listrik secara tiba-tiba.
Sementara jika SSD sampai rusak maka data-data yanag tersimpan didalamnya kemungkinan akan rusak atau bahkan hilang. Terlebih lagi pada saat SSD sedang bekerja melakukan write atau rewrite. Dan untuk mengatasi pemutusan arus listrik secara tiba-tiba anda bisa menggunakan UPS bagi para pengguna PC sedangkan bagi pengguna laptop anda harus memastikan bahwa baterainya sudah terisi penuh.
2. Pastikan suhunya tetap stabil
Suhu panas yang berlebihan adalah salah satu penyebab kerusakan komponen atau hardware dari komputer. Apalagi jika sampai digunakan dalam waktu yang cukup lama. PPada processor, jika sudah terlalu panas maka secara otomatis akan melakukan restart sendiri. Tetapi berbeda dengan SSD yang tidak memiliki fitur untuk mematikan atau memutuskan koneksinya dengan komputer secara otomatis meskipun suhunya terlalu panas. Melainkan, SSD akan tetap bekerja sesuai dengan perintah. Namun efek panas tersebut akan berpengaruh pada komponen yang ada di dalam SSD, seperti Chip yang berfungsi untuk tempat menyimpan data hardisk anda. Maka dari itu, untuk menghindari hal tersebut, anda harus memasang fan khusus untuk SSD dan selalu memeriksa suhu hardware komputer anda dengan Software HWMonitor supaya suhunya tetap terjaga.
3. Jangan Diisi data sampai full
Sama halnya dengan hardisk, jika diisi data sampai full maka akan membuat kinerjanya semakin berat dan lambat. Karena programnya terlebih akan mencari setiap data tersebut dengan melalui berbagai sector dan cluster yang sudah penuh. Dan jika semakin penuh isi dari SSD tersebut maka kecepatan baca tulisnya pun pasti akan berkurang. Oleh karena itu, sebaiknya sediakan ruang kosong beberapa puluh GB atau hingga setengah kapasitas dari SSD tersebut ketika menggunakannya.
Sparta Computindo menerima jual Beli, lelangan dan borongan komputer, laptop, server bekas ex kantor. Terima Partai besar dan Kecil